TUGAS LIBURAN



RESEARCH PROJECT
 DAMPAK DRAMA KOREA TERHADAP POLA HIDUP SISWA





Oleh :
AMRINA RASYADA
NIS. 1465


SMAN 10 SAMARINDA
2013




KATA PENGANTAR

            Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat, taufik dan hidayah-Nya kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian yang berjudul “Dampak Drama Korea terhadap pola hidup siswa”.
            Penelitian ini merupakan salah satu tugas yang harus dipenuhi untuk tugas selama liburan. Tak lupa saya mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang telah membantu demi kelancaran proses penyusunan research project ini. Karena keterbatasan dan kurangnya kemampuan, penulis menyadari sepenuhnya bahwa research project ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, kritik dan saran yang bersifat membangun sangat penulis harapkan dari semua pihak. Semoga proposal penelitian ini dapat bermanfaat dan dapat dikembangkan di kemudian hari.

Samarinda,  29 Juni 2013
Penyusun






BAB I
Pendahuluan
            Dalam era globalisasi yang sudah berkembang pesat ini, dunia perfilman dunia pasti sudah sangat beragam. Begitu pula yang terjadi dengan perfilman di Indonesia. Mulai dari perfilman dalam negeri bahkan perfilman dari luar negeri yang kini sudah merajai perfilman di Indonesia. Salah satunya adalah si negeri gingseng yang film ataupun dramanya sudah merajalela di Negara kita ini. Dan tidak bisa dipungkiri juga bahwa sebagian para remaja perempuan dan laki-laki khususnya di bangku SMA ini sangat menyukai drama dari negeri gingseng itu.
            Korea, negeri yang mencatat operasi plastik yang cukup tinggi, terutama dikalangan artisnya, baik laki-laki ataupun wanita. Tidak heran apabila para remaja sangat suka dan tertarik dengan wajah yang ganteng dan cantik yang dapat memikat mereka. Juga, cerita yang disajikan lebih menarik. Ide cerita yang baru, romantic, singkat, segar, padat, jelas dan tidak bertele-tele ini membuat film ini lebih laris di pasaran. Selain itu, penghayatan karakter, ekspresi, juga pengambilan gambar yang menambah nilai plus dan tidak lupa dengan suguhan soundtrack-soundtrack korea yang membuatnya semakin memikat banyak remaja. Berdasarkan fakta itulah maka penulis tertarik untuk membahas masalah ini.











BAB II
Kajian Teori
A.   Pengertian Drama
Drama (Yunani kuno: δρᾶμα) adalah satu bentuk karya sastra yang memiliki bagian untuk diperankan oleh aktor. Kosakata ini berasal dari Bahasa Yunani yang berarti "aksi", "perbuatan". Drama bisa diwujudkan dengan berbagai media: di atas panggung, film, dan  atau televisi. Drama juga terkadang dikombinasikan dengan musik dan tarian, sebagaimana sebuah opera. (http://id.wikipedia.org/wiki/Drama)
Drama adalah karya seni berupa dialog yang dipentaskan. Drama kerap dimasukkan dalam ranah kesusasteraan karena menggunakan bahasa sebagai media penyampai pesan. (http://4guss.blogspot.com/2013/05/pengertian-drama.html)
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) drama memiliki beberapa pengertian. Pertama, drama diartikan sebagai komposisi syair atau prosa yang diharapkan dapat menggambarkan kehidupan dan watak melalui tingkah laku (akting) atau dialog yang dipentaskan. Kedua, cerita atau kisah terutama yang melibatkan konflik atau emosi, yang khusus disusun untuk pertunjukan teater. Ketiga, kejadian yang menyedihkan. (http://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=1&ved=0CCYQFjAA&url=http%3A%2F%2Fagsuyoto.files.wordpress.com%2F2008%2F08%2Fpengantar-drama-dan-apresiasinya.doc&ei=qLfaUdmBDcKHrAfPqoHgAQ&usg=AFQjCNFchNYiZX7CJijqXB6kgqxp0oQumA&sig2=fmwHO4ejwdKjKEL-lhS7gw&bvm=bv.48705608,d.bmk)
Dari uraian diatas dapat kita simpulkan bahwa drama korea adalah kisah tentang orang korea yang melibatkan konflik dan emosi yang ditayangkan melalui adegan dan dialog yang diperankan oleh orang korea dan ditayangkan melalui televisi.

B.   Sejarah Perkembangan Drama Korea
Sekitar tahun 2000, drama Asia, baik yang berasal dari Jepang, Korea atau Taiwan, mulai bermunculan dan ‘memperkenalkan diri’ di Indonesia. Diawali dari Meteor Garden, drama Taiwan yang mengadaptasi cerita dari komik Jepang yang berjudul Hana Yori Dango, berhasil menarik perhatian para penggemarnya hampir di seluruh Asia, termasuk Indonesia. Kesuksesan drama Taiwan ini, membuat beberapa stasiun televisi swasta Indonesia mulai menyiarkan drama-drama Asia lainnya.
Diantara ketiga drama Asia tersebut, drama Korea, terutama Korea Selatan, adalah drama yang paling banyak memiliki penggemar di Indonesia. Selain kebudayaan dan boyband, Korea memang terkenal dengan drama-dramanya yang memiliki kualitas bagus. Sudah tidak terhitung berapa banyak drama Korea terkenal yang pernah ditayangkan di Indonesia. Full House dan Princess Hours adalah dua dari sekian banyak judul drama Korea yang sangat disukai oleh masyarakat Indonesia.
Kesuksesan drama Korea yang memiliki jumlah penggemar yang besar di Indonesia, terletak dari segi cerita yang sederhana namun bermakna, tidak seperti drama Jepang yang kadang terlihat agak kaku dengan alur ceritanya. Meskipun memiliki genre yang sama dengan kebanyakan drama Asia lainnya, yaitu percintaan, namun drama Korea menawarkan kisah cerita yang segar dibandingkan drama Asia lainnya.
Drama Korea memiliki kelebihan yang menjadi ciri khas tersendiri dibandingkan drama Asia lainnya, yaitu drama yang bergenre romantic-comedy. Meskipun awalnya bercerita mengenai komedi, namun drama tersebut selalu berakhir romantis, misalnya saja Full House, My Sassy Girl - Chun Hyang, My Girl, Princess Hours, Wonderful Life, dan masih banyak lagi. Full House adalah drama yang paling disukai oleh para penggemar drama Asia. Drama yang diperankan oleh Jung Ji Hoon, atau yang lebih dikenal dengan Rain, dan Song Hye Gyo yang menceritakan tentang seorang artis dan penulis novel yang terlibat dengan kawin kontrak. Drama yang bergenre romantic-comedy ini tentu saja mendapat fans yang banyak karena cerita yang ditawarkan tidak biasa dan dengan ditambah akting kedua pemain yang sangat apik dalam memerankan karakter mereka. 
Selain itu, drama Korea juga terkenal dengan kisah cinta yang sedih, contohnya Sad Sonata (Sad Love Song), A Moment To Remember, dan lainnya. Kedua drama tersebut adalah contoh dari drama yang mampu membuat penontonnya menitikkan air mata karena kisah sedih yang diceritakan. Salah satu contoh drama tragedi Korea adalah A Memories Of Bali. Drama yang menceritakan tentang konflik percintaan dan perebutan kekuasaan hingga pembunuhan ini mengambil setting di Indonesia, tepatnya di Bali. 
Drama Korea juga menawarkan kisah yang berbeda namun menarik pada setiap dramanya. Misalnya saja The Great Queen Of Seon Deok dan Jumong. Queen Seon Deok adalah drama yang menceritakan tentang kisah raja wanita pertama di Korea. Meskipun drama ini adalah drama sejarah, namun langsung mendapat antusias yang luar biasa hanya dalam waktu yang singkat dari para penggemar drama Korea. Di Korea sendiri, drama ini mendapat rating yang tinggi selama beberapa bulan.
Tidak seperti telenovela yang kebanyakan penggemarnya adalah kaum ibu, drama Korea disukai hampir seluruh kalangan, baik remaja sampai orang dewasa. Tidak hanya kaum hawa saja yang tertarik dengan kisah drama Korea, belakangan ini kaum Adam pun tertarik mengikuti perkembangan drama Korea.
Kesuksesan drama-drama Korea, tidak terlepas dari ide kreatifitas dan imajinasi yang dikembangkan oleh para pekerja seni. Mereka berusaha mengangkat kebudayaan dan masalah sehari-hari masyarakat Korea melalui drama yang mereka buat. Kisah yang tidak bertele-tele dan ‘seadanya’ membuat masyarakat hampir di seluruh Asia menyukainya, bahkan sampai dialih bahasakan ke beberapa bahasa, termasuk bahasa Indonesia. (http://kesundutkorekapi.blogspot.com/2010/03/drama-korea_10.html)


C.   Pengertian Pola Hidup
Pengertian "gaya hidup" menurut KBBI adalah: pola tingkah laku sehari-hari segolongan manusia di dalam masyarakat.
Pola hidup adalah cara kita berperilaku sehari-hari, sejak bangun tidur hingga tidur lagi, misalnya tidur, makan, mandi, berolahraga, dan belajar. Pola hidup dapat disamakan dengan kebiasaan. Bila kita memiliki kebiasaan buruk, berarti kita juga memiliki pola hidup yang buruk, begitu pun sebaliknya. Kebisaan yang baik menandakan kita telah melakukan pola hidup yang baik. (http://umukirei89.blogspot.com/2013/05/pengaruh-pola-kehidupan-siswa-terhadap.html).

D.   Dampak Drama Korea terhadap Pola Hidup Remaja
Dampak negatifnya :
1.      Disangka Orang Gila
Terkadang kita akan mengikuti alur ceritanya dan seolah-olah ada didalamnya yang membuat kita menangis, tertawa sendiri.

2.       Lupa Waktu
Nah di beberapa stasiun televisi di Indonesia lagi musim drama korea, ada banyak drama korea yang bisa kita tonton. Ngga tanggung - tanggung dari awal kita bangun pagi sampe lewat tengah malam ada aja jadwal drama yang diputer. wes..wes hati - hati jangan sampe lupa tugas sekolah (wah bahaya banget apalagi kalo gurunya killer), lupa makan, lupa tidur, lupa mandi (iii baunya), dan yang paling penting nie nomor 3..
3.      Lupa akan dunia nyata
Nah ini nih yang sangat luar biasa super berbahaya yaitu ketika kita terlalu menghayati cerita. Setelah nonton kita cenderung berhayal bahwa kita adalah salah satu pemeran dari film tersebut. Kita ngikutin semua gaya sang tokoh, ngikutin cara ngomongnya, cara jalan, cara makan. Sampe - sampe kita lupa akan identitas kita yang sebenarnya.
4.      Lupa akan produk dalam negri
Nah buat kita semua para pecinta drama korea, walaupun kita ngfans tingkat tinggi sama drama - drama yang sangat menyentu itu jangan sampe kita lupa akan produk dalam negri, seperti produk baju, aksesoris, cowo (cowo juga termasuk kedalam produk soalnya setelah keseringan nonton kita biasanya jadi lebih tertarik sama cowo dengan style korea). (http://ridwan-book.blogspot.com/2012/12/dampak-positif-dan-negatif-nonton-drama.html#ixzz2YSbycJiR)



Dampak Positifnya :
1.      Dapat hiburan yang Berkualitas.
Jujur y bukannya aku ngga suka sinetron Indonesia tapi ceritanya itu loh panjaaaaaaaaaaaaang dan kurang berkesan (maaf ya kalo ada yang tersingguang tapi ini jujur dari dalam hati yang terdalam lho)
2.      Kenal budaya, bahasa dan kebiasaan bangsa lain (yaitu bangsa korea)
Ya sebagai manusia dengan keragaman bangsa bukankah kita harus saling mengenal?? selain itu tanpa sengaja kita bisa belajar bahasa korea,, ya itung - itung les gratiss.
3.      Punya banyak kenalan baru
Nah saking banyaknya penggemar drama korea, maka bermunculan lah berbagai fansclub drama korea ini, sehingga kita bisa kenalan sama banyak orang yang juga sangat suka drama korea. (http://ridwan-book.blogspot.com/2012/12/dampak-positif-dan-negatif-nonton-drama.html#ixzz2YScRdN3Y)



























BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
A.                   Tempat Penelitian
Tempat                                  : Di rumah (melalui dunia maya).

B.                    Objek Penelitian
Objek yang diteliti dalam karya tulis ini mengenai Drama Korea. Drama Korea yang sedang marak didunia remaja saat ini sangat berpengaruh dan berdampak besar terhadap pola kehidupan mereka.
C.                   Hasil Analisa
Hasil analisa berdasarkan pertanyaan yang diajukan penulis kepada para narasumber tentang Dampak Drama Korea terhadap pola hidup siswa SMAN 10. Berikut pengumpulan data berdasarkan wawancara yang penulis lakukan:
Pertanyaan 1 :
Apa yang membuat anda menyukai Drama Korea?
Narasumber 1 : Ceritanya yang bagus
Narasumber 2 : Pemerannya yang cantik dan tampan
Narasumber 3 : Ceritanya yang bagus
Dari data diatas dapat disimpulkan bahwa Drama Korea memiliki daya tarik tersendiri dalam cerita yang di sajikan dalam film itu.

Pertanyaan 2 :
Darimana anda pertama kali mengetahui Drama Korea tersebut?
Narasumber 1 : Teman
Narasumber 2 : Televisi
Narasumber 3 : Teman
Dari data diatas dapat disimpulkan bahwa teman adalah salah satu perantara yang sangat berpengaruh dengan adanya Drama Korea dikalangan remaja saat ini.

Pertanyaan 3 :
Apa setelah menyukai Drama Korea anda cenderung kurang berminat dengan perfilman didalam negeri?
Narasumber 1 : Ya
Narasumber 2 : Sedang
Narasumber 3 : Ya
Dari data diatas dapat disimpulkan bahwa dengan adanya Drama Korea, peminat film dalam negeri cenderung berkurang cukup drastis.

Pertanyaan 4 :
Apakah yang lebih anda pilih diantara perfilman di bawah ini ?
Narasumber 1 : Korea
Narasumber 2 : Indonesia
Narasumber 3 : Korea
Dari data diatas dapat disimpulkan bahwa lebih banyak narasumber yang lebih memilih Drama Korea dibandingkan perfilman tanah air sendiri.


Pertanyaan 5 :
Apakah anda bisa membagi waktu belajar anda dengan menonton Drama Korea?
Narasumber 1 : Tentu saja
Narasumber 2 : Sedikitnya bisa
Narasumber 3 : Tentu saja
Dari data diatas dapat disimpulkan bahwa Drama Korea ternyata tidak berakibat buruk terhadap kewajiban narasumber sebagai pelajar.

Pertanyaan 6 :
Apakah Drama Korea membuat sifat anda menjadi pemalas atau rajin ?
Narasumber 1 : Biasa saja
Narasumber 2 : Pemalas
Narasumber 3 : Biasa saja
Dari data diatas dapat disimpulkan bahwa Drama Korea tidak sangat berpengaruh terhadap motivasi belajar para narasumber.

Pertanyaan 7 :
Kebiasaan apa yang berubah setelah anda sering menonton Drama Korea ?
Narasumber 1 : Tidak ada
Narasumber 2 : Dalam berekspresi
Narasumber 3 : Tidak ada
Dari data diatas dapat disimpulkan bahwa Drama Korea tidak ada dampak besar terhadap sikap sebagian besar narasumber.

Pertanyaan 8 :
Apakah Drama Korea membuat uang saku anda selalu berkurang ?
Narasumber 1 : Tidak
Narasumber 2 : Tidak
Narasumber 3 : Tidak
Dari data diatas dapat disimpulkan bahwa Drama Korea tidak cukup berpengaruh terhadap kebiasaan narasumber dalam mengatur uang jajan mereka.

Pertanyaan 9 :
Apakah Drama Korea membuat anda menjadi kurang berkomunikasi dengan dunia sesungguhnya ?
Narasumber 1 : Biasa saja
Narasumber 2 : Biasa saja
Narasumber 3 : Biasa saja
Dari data diatas dapat disimpulkan bahwa Drama Korea kurang memiliki andil besar terhadap proses adaptasi para remaja dengan lingkungannya.

Pertanyaan 10 :
Apakah Drama Korea membuat anda cenderung menjadi seorang pemimpi?
Narasumber 1 : Ya
Narasumber 2 : Sepertinya
Narasumber 3 : Ya
Dari data diatas dapat disimpulkan bahwa Drama Korea sangat berpengaruh terhadap proses peningkatan remaja dalam pola khayal mereka.

Pertanyaan 11 :
Dari segi mana anda dapat mengambil suatu pelajaran setelah mengenal Drama Korea tersebut ?
Narasumber 1 : Musik yang ditampilkan
Narasumber 2 : Kebudayaan dan Musiknya
Narasumber 3 : Kebudayaan
Dari data diatas dapat disimpulkan bahwa Drama Korea memiliki keuntungan yang cukup signifikan terhadap ilmu kebudayaan dan musik yang dapat di peroleh para remaja.

Pertanyaan 12 :
Pengaruh apa yang dapat anda ambil setelah mengenal Drama Korea ?
Narasumber 1 : Positif
Narasumber 2 : Positif
Narasumber 3 : Biasa saja
Dari data diatas dapat disimpulkan bahwa sebagian besar narasumber mengakui bahwa Drama Korea sangat berpengaruh positif terhadap pola hidup mereka.

Kesimpulan Wawancara :
`Berdasarkan wawancara yang penulis telah laksanakan, dapat diambil kesimpulan bahwa masuknya Drama Korea terhadap perfilman dalam negeri dipengaruhi oleh minat para pecinta film yang sangat menyukai alur cerita yang disajikan Drama Korea itu sendiri, mereka para narasumber mengakui bahwa daya tarik Drama Korea lebih besar dibandingkan perfilman dalam negeri sendiri saat ini. Teman adalah salah satu perantara yang memiliki andil besar terhadap adanya perfilman korea itu sendiri. Drama Korea tidak memiliki dampak yang cukup besar terhadap pola tingkah laku remaja sekarang. Drama Korea pun memiliki andil yang cukup hebat dalam memotivasi para narasumber untuk belajar giat dan sukses seperti para tokoh dalam drama, mimpi – mimpi yang disajikan Drama Korea menjadikan motivasi para narasumber untuk mewujudkan mimpi itu, dari Drama Korea itu sendiri narasumber bisa memperluas wawasan mereka, bagaimana narasumber bisa mempelajari budaya yang disajikan di negara ginseng dan music yang dapat di pelajari para narasumber, sehingga hal itu berpengaruh positif terhadap pola pikir dan pengetahuan yang bisa para narasumber dapatkan.













BAB IV
PENUTUP
A.    Simpulan
            Dari data diatas yang berhasil dikumpulkan dan di analisa, maka dapat ditarik kesimpulan dari topik mengenai Dampak Drama Korea Terhadap Pola Hidup Siswa SMAN 10. Beberapa kesimpulan yang dapat ditarik adalah:
1.      Alasan siswa SMAN 10 Samarinda menyukai drama korea adalah mereka menyukai alur cerita yang disajikan Drama Korea itu sendiri, mereka para mengakui bahwa daya tarik Drama Korea lebih besar dibandingkan perfilman dalam negeri sendiri saat ini.
2.       Pengaruh kehadiran drama korea terhadap pola hidup siswa SMAN 10 Samarinda. Drama Korea memiliki dampak yang tidak cukup besar terhadap pola tingkah laku remaja sekarang,  
3.      Dampak positif dan negatif yang dapat diambil terhadap pola hidup remaja saat ini setelah menonton drama korea
a.       Dampak negatif terlalu sering menonton drama korea:
1)      Disangka orang gila
2)      Lupa waktu
3)      Lupa akan dunia nyata
4.)    Cenderung tidak suka produk dalam negeri
5.)    Melupakan budaya sendiri

b.      Dampak positif dari menonton drama korea:
1)      Dapat hiburan yang berkualitas
2)      Mengenal budaya Negara lain
3)      Memberikan wawasan luas tentang negara tersebut
4)      Punya banyak kenalan baru






Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.